RumahCom – Proyek prasarana jalan tol khususnya nan dibangun di Pulau Sumatera menawarkan banyak spot nan menarik mulai ruas tolnya, gedung ikonik di rest area, hingga terowongan gajah. Saat ini tol Trans Sumatera nan telah beraksi sepanjang lebih dari 738 km.
Pemerintah telah banyak membangun proyek prasarana khususnya jalan tol untuk meningkatkan aksesibilitas nan semakin baik antar kawasan. Salah satunya proyek jalan tol Trans Sumatera nan beberapa ruasnya telah difungsionalkan untuk memudahkan arus mudik dan arus kembali Lebaran 2023.
Mengutip laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), jalan tol Trans Sumatera bakal tersambung dari Provinsi Lampung di bagian paling selatan hingga Aceh di bagian utara. Hingga saat ini jalan tol Trans Sumatera nan telah beraksi sepanjang 738,46 km nan terbagi dalam 12 ruas jalan.
Ke-12 ruas jalan tol ini mempunyai peran nan krusial untuk mendukung kelancaran aksesibilitas khususnya saat peningkatan arus terkait Lebaran 2023. Waktu tempuh nan digunakan masyarakat maupun para pemudik menjadi lebih pendek dengan perjalanan nan lebih kondusif dan nyaman.
Adapun ke-12 ruas jalan tol tersebut mulai dari Bakauheni-Terbanggi Besar (140,41 km), Terbanggi Besar-Kayu Agung (189,40 km), Kayu Agung-Palembang-Betung (37,62 km), Belawan-Medan-Tanjung Morawa (42,70 km), Medan-Binjai (17,67 km), Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (62,11 km), Palembang-Indralaya (21,58 km), Sigli-Banda Aceh (35,87 km), Pekanbaru-Dumai (131,69 km), Binjai-Stabat (11,80 km), Bengkulu-Taba Penanjung (16,73 km), dan PekanbaruBangkinang (30,89 km).
Ada kelebihan lain dari jalan tol nan telah dibangun ini ialah mempunyai karakter unik hingga menjadi ikon di kawasannya. Hal ini tentunya menjadi nilai plus bagi masyarakat khususnya nan melakukan perjalanan bisa mendapatkan pemandangan maupun view menawan. Berbagai ikon tersebut mulai dari jalan tolnya, gedung pendukung, jembatan penghubung, rest area, hingga beragam penemuan nan diterapkan di Trans Sumatera.
Beberapa kekhasan maupun ikon nan bisa dinikmati itu antara lain Pelabuhan Bakauheni. Pelabuhan penyeberangan kapal untuk mengangkut kendaraan nan bakal melakukan penyeberangan dari Pulau Jawa menuju Pulau Sumatera ataupun sebaliknya ini terletak di Kecamatan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan.
Kemudian Menara Siger nan bakal dijumpai setelah keluar dari Pelabuhan Bakauheni. Pengendara bisa langsung memandang ikon Menara Siger, sebuah gedung berbentuk mahkota berwarna kuning keemasan merah nan menjadi salah satu ikon kota Lampung nan terletak di Bukit Gamping.
Selanjutanya jalan tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189 km nan merupakan ruas jalan tol terpanjang bagian Trans Sumatera. Jalan tol ini juga tersambung dengan tol Bakauheni-Terbanggi Besar dan tol Kayu Agung-Palembang-Betung sehingga jalan tol ini mempunyai peran krusial untuk meningkatkan konektivitas antara Provinsi Lampung dengan Provinsi Sumatera Selatan.
Ikon lainnya di rest area Km 215 jalan tol Terbanggi Besar-Kayu Agung nan mempunyai gedung ikonik. Area dalamnya 80 persen didominasi oleh upaya mikro mini menengah (UMKM) sementara 20 persen alias 12 penyewa diisi oleh non UMKM. Kawasannya juga dilengkapi dengan beragam akomodasi pendukung lainnya.
Jembatan Ogan menjadi jembatan tol terpanjang di Indonesia dan merupakan titik penghubung nan sangat krusial di ruas tol Kayu Agung-Palembang-Betung khususnya nan menghubungkan Kota Palembang menuju Betung. Jembatan Ogan dihiasi dengan ornamen Songket Palembang di sepanjang parapetnya. Selain itu di sekitar jembatan juga dibangun replika Candi Muara Takus nan melambangkan situs sejarah Kerajaan Sriwijaya.
Simpang susun (interchange) Tanjung Mulia nan berada di ruas Medan-Binjai Seksi 1 (Tanjung Mulia-Helvetia) merupakan ikon lain nan bisa dinikmati. Bentuknya nan cukup rumit menjadi pendukung konektivitas roda perekonomian lampau lintas kendaraan umum maupun logistik masyarakat sekitar Sumatera Utara nan terhubung ke Seksi 2 ruas Helvetia-Semayang dan Seksi 3 ruas Semayang-Binjai.
Untuk gerbang tol juga ada nan ikonik ialah gerbang tol Tebing Tinggi di ruas fungsional jalan tol Tebing Tinggi-Indrapura. Ruas ini merupakan bagian dari Trans Sumatera ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat.
View lain nan sangat keren ialah Terowongan Gajah di jalan tol Pekanbaru-Dumai. Terowongan ini merupakan upaya untuk melindungi kediaman dan keselamatan gajah-gajah liar maupun satwa lainnya nan juga berfaedah untuk menjaga keselamatan pengguna jalan tol dari gajah nan melintas. Ada lima terowongan nan dibangun unik untuk gajah-gajah melintas nan berkesempatan dilihat para pengguna jalan.
Selanjutnya, jalan tol Sigli-Banda Aceh nan merupakan jalan tol pertama di Provinsi Aceh dan mempunyai kegunaan krusial untuk mendorong perkembangan perekonomian khususnya menurunkan biaya operasional maupun logistik peralatan dan jasa. Ada tiga ruas tol nan difungsionalkan ialah Kuala Tanjung-Tebing Tinggi Segmen Tebing Tingg-SS Inderapura (28,5 km) dan Segmen Dolok Merawan-Sinaksask (15,6 km), Sigli-Banda Aceh Seksi 5-6 Blang Bintang-Baitussalam (12,7 km), Binjai-Langsa Seksi 2 Stabat-Jalan Proklamasi (7,2 km), Sp. Indralaya-Muara Enim Seksi Sp. Indralaya-Prabumulih (63,5 km).
Punya rumah nan mau sigap lunas? simak caranya di video berikut ini agar kediaman segera lunas.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah.com
Hanya Rumah.com nan percaya Anda semua bisa punya rumah